OLAHRAGA, suaralama.info – Indonesia kini tengah bersiap mengahadapi Piala Asia U-20 di Uzbekistan yang bakal dihelat mulai 1 Maret 2023 mendatang.
Sejak awal Februari lalu, anak asuh Shin Tae-yong sudah mulai melakukan pemusatan latihan (TC). Bahkan juga melakoni turnamen mini internasional dengan tiga negara, yakni Fiji, Selandia Baru, dan Guatemala.
Sayangnya beberapa pemain belum sepenuhnya merapat dengan punggawa Garuda Muda. Marselino Ferdinand masih di Belgia bersama klub KMSK Deinze.
Sementara itu, bek andalan Persija Jakarta Muhammad Ferrari belum diizinkan bergabung timnas oleh tim Macan Kemayoran.
Kendala itu ditanggapi oleh Ketum PSSI yang baru Erick Thohir. Menurutnya permasalahan tersebut karena ada gesekan antara pemanggilan pemain timnas dengan klub yang sedikit banyak dipengaruhi oleh kualitas liga Tanah Air.
“Saya rasa konteks persiapan U-20 itu menjadi sangat prioritas. Karenanya, Insyaallah Senin atau Selasa, Pak Zainudin Amali akan berganti jaket sebagai Menpora dan mengundang kami untuk khusus bicara U-20,” katanya Erick saat memberi keterangan pers di GBK Arena, Senayan, Sabtu (18/2/2023).
Dia juga mengaku bakal menggelar pembicaraan khusus dengan Menpora Zainudin Amali untuk membahas permasalahan ini.
“Saya dan waketum PSSI Zainudin Amali telah menelepon klub dan pihak pemilik untuk menagih komitmen terhadap Timnas Indonesia,” sambung pria yang juga menjabat Menteri BUMN itu.
Ia menilai kepentingan Merah Putih yang berada di pundak Garuda Nusantara saat ini harusnya menjadi prioritas.
“Kenapa mengenai isu pemain ini tetap kita dorong, saya rasa Pak Zainudin dan saya sudah menelepon beberapa klub dan pemiliknya untuk bisa commit bahwa ini Merah Putih. Merah Putih harus menjadi prioritas,” ujarnya.
Oleh karena itu, ke depannya ia bertekad menciptakan situasi berkesinambungan antara timnas dan kompetisi, serta menjalin keterbukaan dengan para pemilik klub demi mencegah terjadinya hal serupa.